All About Linux Terminal.-Di kesempatan kali ini Saya ingin membagikan sebuah tutorial yang tentunya sangat bermanfaat khususnya bagi kamu kamu yang merasa bosan dengan system operasi [SO] windows dan ingin ber-imigrasi ke system operasi lain seperti linux atau sejenisnya. atau bagi kamu-kamu yang sudah lama ingin memakai system operasi linux tapi bingung bagaimana cara instalnya !!
Nah kawan, sekarang kamu tidak usah risau lagi dengan hal yang demikian itu,karena : " Sekolah Dasar Linux "
kini hadir untuk memberikan solusi sekaligus memberi ilmu yang sangat bermanfaat tentang
Bagaimana Cara Mengistal kali Linux 2017.1/2017.2 Dual Boot Dengan Windows 10
Pada dasarnya instal linux tersebut tidak susah seperti yang kita bayangkan kawan,justru proses installasi linux memakan waktu jauh lebih cepat dari pada proses installasi windows.
Namun ada beberapa hal yang harus sangat kita perhatikan seperti bagaimana kita membuat partisi yang bagus,baik itu dari segi ketepatan penempatan serta pembagian disk space yang akurat.
Serta jangan lupa untuk menyisakan beberapa kapasitas untuk partisi swap, apa itu swap mari kita coba bahas sedikit.
Namun ada beberapa hal yang harus sangat kita perhatikan seperti bagaimana kita membuat partisi yang bagus,baik itu dari segi ketepatan penempatan serta pembagian disk space yang akurat.
Serta jangan lupa untuk menyisakan beberapa kapasitas untuk partisi swap, apa itu swap mari kita coba bahas sedikit.
APA ITU SWAP ??
Secara sederhana, partisi swap berarti ruang kosong atau sebuah partisi dari media penyimpanan yang berfungsi sebagai memori cadangan atau virtual memory bagi memory pertama yaitu RAM (random acces memori)
Nah di sini lah partisi swap mengambil peranya, betapa tidak kawan pada dasarnya RAM itu bertindak sebagai media penyimpanan sementara bagi data-data aplikasi atau suatu proses yang sedang di kerjakan,hal ini juga dapat di artikan semakin banyak aplikasi atau proses yang kita kerjakan akan semakin banyak pula data yang harus di tampung oleh RAM. sedangkan sebuah RAM juga mempunyai kapasitas atau daya tampung nya sendiri dan akan berpengaruh apabila data-data atau proses melebihi daya tampung bagi RAM itu sendiri.
Jadi kesimpulanya partisi SWAP ini di gunakan oleh RAM untuk memindahkan data-data atau proses yang sifatnya itu tidak terlalu penting dan juga jarang di gunakan untuk lebih memaksimalkan kinerja dari RAM itu sendiri.
Nah setelah kita mengetahui apa itu partisi SWAP maka mari kita memasuki ke inti dari pembahasan kita, langsung saja ke tahapanya ya kawan.
Hal pertama yang harus kita siapkan adalah bootble Kali Linux 2017.1 yang telah kita buat terlebih dahulu, bagi yang belum tau cara membuat bootable kali linux bisa baca pada postingan di bawah ini :
Oke geng saya harap kamu kamu kamu sudah menyiapkan flashdish yang berisikan bootable kali linux nya, kemudian mari ikuti langkahnya satu persatu :
Sebelum kita memasuki ke dalam tahap installasi ada baiknya kita memperhatikan sususan dari proses installasi nya, susunanya terdiri dari :
[1] Setelah proses pembuatan bootable, lakukan restart pada komputer kalian (Dengan posisi flah disk bootable yang tertancap pada slot Usb)
[2] Setelah itu masuk pada menu Bios dan pilih Boot pada flash disk yang telah kita buat bootable Kali Linux 2017.1
[3] Pilih Graphical Install.
[4] Kemudian kita di alihkan ke proses yang pertama [cek list susunan di atas] proses yang pertama adalah pemilihan bahasa, pilih English.
[5] Kemudian konfigurasi keyboard, pilih American English.
[6] Kemudian Detect Cd-Rom, pada tahap ini setelah kita pilih Yes dan ternyata tidak terdeteksi,maka di anjurkan untuk mencabut flashdisk kemudian memasangnya kembali.
[7] Selanjutnya pilih Detect network hardware, disarankan untuk memilih No.
[8] Selanjutnya pilih Configurasi Network, disarankan untuk memilih do not configure the network at this time.
[9] Selanjutnya tentukan username, karena username ini akan berfungsi sebagai nama kita nantinya, disarankan untuk default saja yaitu Kali.
[10] Selanjutnya tahap pengisian pasword, berguna pada saat login pertama nantinya.
[11] Selanjutnya menentukan zona waktu, di anjurkan untuk memilih Estern atau menurut wilayah.
[12] Selajutnya tahap pembagian partisi, di anjurkan untuk memilih manual,karena di sini kita akan membagi nya menjadi dua.
[13] Selanjutnya pilih Free Space.
[14] Create a new partition [untuk membuat partisi baru].
[15] Saatnya membuat partisi untuk Swap (ini penting) untuk langkah-langkahnya simak dengan teliti ya kawan.
[partisi swap berhasil dibuat]
[16] Saatnya membuat partisi untuk meletakkan installasi linux ktia nantinya.
[setting seperti gambar di atas]
[17] Setelah semuanya selesai, lanjut ke tahap configurasi the package manager, disarankan untuk memilih No.
[18] Selanjutnya Install Grub, di sarankan untuk memilih Yes.
[19] Selanjutnya pilih letak hardrive laptop/pc sebagai penempatan installasi nantinya.
[20] Selanjutnya kita hanya perlu bersabar karena proses installasi sedang berjalan, setelah proses installasi selesai maka secara otomatis laptop/pc kamu akan reboot.
[21] Setelah itu tampilan grup linux 2017.1/2017.2 akan muncul.
Nah kawan-kawan sekalian, gimana nih perasaanya setelah berhasil menginstal system operasi linux di laptop/pc kalian? Merasa banggakah kalian dengan usaha yang telah kalian lakukan? Semoga ini bisa jadi ilmu yang bermanfaat ya geng !! Jangan lupa kalau sudah punya ilmu jangan pelit-pelit untuk berbagi ya.
Share This :
comment 0 komentar
more_vert