Berbicara tentang informasi, maka tidak akan lepas dari beberapa fakta dan juga pengalaman yang terjadi di lapangan, sebut saja informasi tentang Kali Linux 2018.2, walaupun telah banyak yang merilis informasi terkait bagaimana cara instal Kali Linux 2018.2, atau juga bagaimana cara Update Repository Kali Linux 2018.2, dan juga hal-hal yang terlebih dahulu harus di persiapkan sebelum instal Kali Linux 2018.2, maka kali ini saya akan mencoba menulis sedikit informasi bagi pengguna (user) Kali Linux 2018.2 yang baru pertama sekali menggunakan Kali Linux atau baru pertama sekali mencoba meng-instal Kali Linux 2018.2 tersebut langsung pada Hardisk laptop atau juga komputer.
Sebagai pelengkap dari artikel-artikel tempo hari, maka kali ini saya akan menambahkanya dengan sedikit informasi terkait hal-hal apa sajakan yang pertama sekali harus di lakukan oleh pengguna (user) Kali Linux 2018.2 pasca (sesudah) instalasi di lakukan, mugkin bagi pembaca yang ketinggalan informasi tentang Kali Linux 2018.2 berikut beberapa referensi bacaanya :
Seperti di awal artikel yang pernah saya tulis sebelumnya, Telah di informasikan jika Kali Linux 2018.2 sudah banyak memperbaiki Bug dan juga menambahkan berbagai macam fitur terbaru nya, bahkan pada halaman resminya sendiri kali Linux menuliskan jika pada update terbaru 2018.2 tersebut sangat banyak keunggulan di bandingkan dengan update-update versi terdahulu dari Kali Linux, bahkan pada update 2018.2 ini sudah membawa Meltdown dan juga Spectre kedalamnya, akan tetapi untuk bisa mendapatkan semua kelebihan itu para pengguna (user) yang pertama sekali meng-instal Kali Linux 2018.2 atau para pengguna (user) yang meng-upgrade Kali Linux 2018.1 menjadi Kali Linux 2018.2 harus melakukan beberapa hal agar dapat merasakan kelebihanya, berikut saya rangkum ke dalam tulisan berikut dengan judul : Hal Yang Pertama Di Lakukan Setelah Install Kali Linux 2018.2
Update Repository
Baiklah sahabat linux, untuk dapat mendapatkan semua fitur terbaru dari kali Linux 2018.2 yang special ini, langsung saja kita mulai dengan menambahakn Repository atau yang lebih familiar dengan nama "Update Repository", mengenai definisi dari Repository itu sendiri saya rasa tidak perlu di bahas lagi di sini, mengigat pada artikel terdahulu sudah banyak saya muat informasi seputar Repository, bahkan pembahasanya pun sudah kian spesifik, namun jika sahabat linux masih ingin membacanya, berikut linknya di bawah ini :
Fungsi dari penambahan Repository Kali Linux adalah untuk mengoptimalkan penggunaan secara keseluruhan, dimana dengan hadirnya Repository maka paket-paket yang akan di update nantinya akan langsung di ambil pada server nya.
Mengembalikan Fungsi Tab On Click Pada Keyboard
Sesuai dengan pengalaman yang terjadi di lapangan, bahkan sempat ada beberapa pesan WhatsApp yang saya terima dari layanan chat yang saya sediakan, sangat banyak pengguna (user) Kali Linux pemula atau lebih di kenal dengan istilah newbi merasa risih akan beberapa fitur yang secara keseluruhan berbeda dari Kali Linux versi sebelumnya, sebut saja seperti tampilanya, bahkan adapun beberapa fitur wireles yang tidak berjalan sebagai mana mestinya.
Nah akan tetapi itu semua tidak menjadi suatu akar masalah yang serius, cukup dengan beberapa penyesuaian saja agar penggunaanya semakin optimal. Sedikit penambahan tentang fungsi tab on click pada keyboard, di mana fungsi tab on click yang dasarnya terdisable pasca (sesudah) instalasi Kali Linux 2018.2, dan disini kita akan mencoba mengembalikanya dengan cara sebagai berikut :
Nah akan tetapi itu semua tidak menjadi suatu akar masalah yang serius, cukup dengan beberapa penyesuaian saja agar penggunaanya semakin optimal. Sedikit penambahan tentang fungsi tab on click pada keyboard, di mana fungsi tab on click yang dasarnya terdisable pasca (sesudah) instalasi Kali Linux 2018.2, dan disini kita akan mencoba mengembalikanya dengan cara sebagai berikut :
1). Pada layar awal Desktop alihkan pandangan anda pada sisi kanan sudut atas pada icon seperti tanda scrool ke bawah
Maka secara otomatis akan keluar kotak seperti pada gambar di bawah ini, kemudian langsung saja klik pada icon tang dan obeng :
2). Setelah itu akan keluar sebuah kotak yang berwarna putih,dan untuk tutorial selanjutnya simak saja GIF di bawah ini :
Install Flash Player
Pada dasarnya FlashPlayer merupakan sebuah perangkat lunak yang berfungsi untuk dapat melihat multimedia, nah disini kita bukan akan membahas tentang flash player, melainkan kita akan membahas tentang cara menginstal FlashPlayer yang secara keseluruhan berfungsi untuk dapat mengakses semua hal yang bersifat multimedia pada sistem operasi Kali Linux tepatnya Kali Linux 2018.2.
Mengapa instal FlashPlayer merupakan hal pertama yang harus di lakukan setelah instal Kali Linux? jawabanya karena tanpa FlashPlayer sebagai user (pengguna) kita tidak akan mampu mengakses sesuatu yang bersifat multimedia, jadi rasanya sangat pantas jika instal FlashPlayer di anggap sebagai satu hal yang harus di lakukan setelah instal Kali Linux. berikut tutorial nya :
1). Buka terminal kemudian ketik baris perintah berikut ke dalamnya :
apt-get install flashplugin-nonfree
Kemudian sahabat linux sudah bisa mengakses berbagai macam bentuk dari multimedia yang tersedia, tanpa perlu risih atau juga terganggu karena tidak bisa di akses.
Instal VLC Player
Seperti halnya FlashPlayer maka VLC player juga memiliki peranan penting pada kedudukanya di semua sistem operasi,tidak ketinggalan juga pada linux. dimana secara keseluruhan semua pengguna (user) pasti akan membuka file yang berformat vidio, nah disini lah VLC player berperan penting sebagai media atau wadah yang bisa di gunakan sebagai media pemutar vidio dan juga audio.
Untuk Kali Linux 2018.2 perintahnya sebagai berikut, buka terminal kemudian ketik baris perintah berikut :
apt-get install vlc
Setelah proses berjalan lancar maka jangan dulu buka vlc player nya, karena kita akan sedikit memanipulasi kode pada vlc tersebut agar dapat terbuka atau dapat kita jalankan pada mode root (hak akses) perintah nya adalah sebagai berikut :
sed -i 's/geteuid/getppid/g' /usr/bin/vlc
Nah sahabat, pada tahapan ini kalian sudah bisa menikmati performa terbaik dari Kali Linux 2018.2 yang sahabat miliki. di mana semua fitur dan juga alat pendukung lainya sudah bisa di gunakan semaksimal mungkin. bagi sahabat linux yang punya pertanyaan seputar permasalahan yang di temui pasca tutorial : Hal Yang Pertama Di Lakukan Setelah Install Kali Linux 2018.2 maka bisa segera memakai layanan WhatsApp kami yang tersedia di bawah templete, terimakasih atas perhatianya dan nantikan update tutorial selanjutnya.
Share This :
comment 0 komentar
more_vert